Popular Posts
-
Yang ...harapan tetap ada Kelak engkau datang lagi Sebagaimana Engkau adanya Karena Engkau yang paling diminati Salah tidak untuk dicari ...
-
Bersenang-senang dipinggir laut Bahan yang disuka oleh banyak orang selfi dalam banyak pose juga bersama dengan pasir mainan juga berlat...
-
Asal kamu tahu, bahwa semua yang terangkai dalam maksud hati ini tiada lain menangkap ketidakpastian yang melayang-layang sepanjang fajar m...
-
Aku manusia biasa Jangan sembarangan jika engkau akan menceburkan kedalam samudra luas.... Dengan kedalaman dan ombak dasyat Aku bukan manu...
-
Telah kupahami maksudnya Ia ingin memanjakanku Disiapkan rupa macam Perabot berkelas highest..... Speak istimewa Sofa bagian tengah El...
-
betul sekali menemukan maunya ternyata beda banget dengan yang langsung sudah siap di atas meja kental hingga mengkristalnya tetesan k...
-
Tidak bermaksud mengingkari Apalagi mengakui keseluruhan Sebagai milik sendiri... Memang itu darinya Terdengar mudah, sebagian masih suli...
-
Monolog Fiktif Seekor Babi di Pantai Di tengah pesona pantai yang sepi, seekor babi berdiri sambil menatap lautan yang berkilauan, pikiran...
Blogger templates
Blogger news
Blogroll
About
Blog Archive
-
▼
2021
(154)
-
▼
July
(32)
- Tape
- AMAZING COOKING | Yumi's Sister and Harvest Mouse ...
- 我们中国人的开门七件事,柴米油盐酱醋茶 Firewood, rice, oil, salt, soy...
- Idyllic life without a gym
- Return To The Idyllic Life
- Kelancangan
- Alternatif
- Sedikit
- Oh... Putus Nyambung
- Ikal
- Sebut Saja
- Tumbuk Basah
- Menunggu
- Agak Kenyal
- Sebagian
- Telat Angkat
- Bacem
- Hannah Daily Life - Challenge To Eat Lemons - The ...
- Setengah Jam Saja
- Neng Non Nong ...
- Lisa Daily Life - Horror Dishes: Top 3 Creepy Craw...
- Autumn Leaves - Yenne Lee plays 2004 Pepe Romero Jr.
- Kembali Ke Kehidupan Yang Idyllic
- Adela Cooking | How to make crispy tofu - Tofu Rec...
- ada yang takut angka longgar
- Lewat Sini Guys
- 【二米炊烟】Mei Cai | Chinese Traditional Preserved Vege...
- How to make a Chinese delicious mushroom meal? 甚于肉...
- PUDING KARAMEL KUKUS lumer dan lembut - Custard Pu...
- Lagi Fresh: Siraman
- Trimakasih
- Lumer
-
▼
July
(32)
Cerita disalah satu sudut pasar....
Tape....... tape
Tape singkong... tape ketan
Tape singkong terbuat dari singkong
Tape ketan terbuat dadi ketan
Siapa saja yang punya bokong
Silahkan pilih jangan kelewatan
Ssst .. Mas! Mas! mana yang lebih joss ?
Ketan hitam warnanya lebih gelap
Ketan putih lebih terang ... monggo dipilih...!
eh... Mas! Mas! Mana yang lebih manis?
Tape singkong pake ragi super
Tape ketan pak ragi pilihan
Keduanya berair nyus .... muanissss pol!
nah... kalo mau pilih satu Mas?
Silahkan ....!
Nomor satu jangan dimakan raginya
La wong sudah tinggal cicip aja .. lur
Monggo silahkan Tape ketan
Juga dicoba tape singkong
yang keduanya
sudah nggak lagi diragukan ....
.
Setitik sapa untukmu
Yang merasa berat untuk mengerti
Indahnya kisah puncak mahameru
Ada disana tatkala pinta dan sapa
Mendekat denganmu berperawakan
Serta berwajah jauh dari penguasa
Ia tidak dimengerti
Sebagaimana ia menapaki tempat
Dan arah yang sama denganmu
Ia yang telah mendahului langkahmu
Lewat dari semua itu
Ia yang telah menyingkirkan semua
Yang menjadi penghalangnya
Tidak dengan persenjataan
Atau dengan pusaka miliknya
Para keluatan injakkan kaki
Sudah dicukupkan hingga engkau
Telah berlalu begitu saja
Tanpa syarat baginya
Terkadang ia memilih kembali
Bahkan dibelakangmu
Menyantap dengan keriangannya
Bersamamu tanpa ada simpul
Yang teringat pada akan dan nalar
Agar ada
Artinya cerita mungkin begitu ya....
Bukan cuma cinta
Yang katanya bisa jadi segitiga
Juga
Cerita ada yang putus nyambung
Selera lidah adakalanya
Menyukai yang kering
Lain hari mau yang basah
Istilah apa mau disisipkan
Buat menamainya jika ini hanya
Seperti musim yang juga silih berganti....
Memudahkan
Cara mengingatnya
Yang telah memberi
Sebuah kenangan perjalanan
Suatu saat kita pernah bersama
Alami sekali
Bagaimana model rambutnya
Yang begitu halus hitam berikal
Kalau pun dirubah
Atau dibentuk baru
Salon pelurus pun
akan mengubah sementara
Sebuah aslinya wujud miliknya
Akan tetap muncul kembali ...
Masalah bisa dimengerti
Esok akan selesai mulai kini
Nampak sudah keseriusannya
Andai selangkahnya setara lompatannya
Nyaris yang lusa menjadi esok
Tapi menunggu membereskan tanda mengerti
Utuh berbedanya ditempat pandang
Ingin yang dibuat masih bertingkat....
Menunggumu yang sering tak juga kadang
Enggan mengerti isyarat hatinya......
Gumpalan berupa menariknya baki
Ruas demi ruas bermacam warna
Tipis dan menebalnya lapisan penutup
Gelap bagian tebal berlapis gula
Selembar plastik tipis membatas
Lampu ruang menambah manisnya rupa
Lumber bagian sudut mengundang hasrat
Betapa jeli setiap lapis bagian dibentuk
Narik nafas yang didekat ingin mencoba
Mungkin masih menunggu
Rintik hujan membikin kesabaran
Tidak bisa digambarkan dalam rupa
Selalu terdengar lagu itu bikin menunggu
Satu dua tiga mulai bertepuk tangan
Lahir keceriaan baru sesaat kemudian
Menutup dengan santapan yang telah...
Menggoda sejak awal siapa saja yang ada....
Anggukan demi anggukan
Mengisyaratkan akan kenikmatan rasa
Juga kenyal yang memadai bagi semua umur
Tiada hari yang seutuhnya terang
Itu pemandangan yang paling umum
Dijumpai di belahan bumi ini
Begitu sederhana tampaknya
Namun menjawab langsung
Ketika teman minta dicicip
Kreasi menunya yang baru
Kepekaannya akan bagaimana ia
Terbiasa menggarap aneka menu
Sepenuh hati dengan segera mengerti
Bahkan menemukan kekurangan
Atau sebutlah kealphaan pada bahan
Yang telah lama disiapkan
Selebihnya ia mendapatkan gagasan baru
Untuk menambah sensasi rasa yang lain
Ini bukan persoalan baru baginya.......
Namun sebagian demi sebagian
Tanpa kenal menyerah..
Hal yang ia cari ia dapat dan semakin tampak
....
Ada istimewanya
Istimewa karena asin
Istimewa karena manis
Juga sedap penambah lainya
Aslinya bahan bukanlah sisa belaka
Ramuan yang bukan rahasia mengandung
Asam menyatu dengan semua yang berada
Ijinkan kenangan itu
Kusenandungkan baginya
Tiada lain demi kecintaan yang ada ......
Sangkamu menepati harapan
Menjadi perihal mendesak
Kepulangan dengan perjalanan
Menjadi terasa berbeda
Injakan mengeras perlahan
Tekanan melembut pada pedal
Mengisah suar semakin dalam
Angin pun melaparkan lagunya
Hingga injakan pedal malam
Memanjangkan dengung terindah
Tidak saat silau mentari
Membawa injakan itu
Menyegerakan henti langkah
Dan membuat diri terperangah...
Baru tersadar
Itu pedal yang hanya sama
Letaknya untuk ada di sana....
Setengah jam
Bisa tidak terasa sebentar ...
Sambil melihat angsa -angsa
Menari riang memuji
beningnya air permukaan
Juga mencicipi rumput-rumput
Yang ada didekatnya ....
Telah mengusir kesepian
Tempat menjadi terasa hangat...
.
Debut para kuli lensa
Membela bara ambisi
Demi sebuah nama kreasi
Juga sedikit gengsi...
Rela ikutan dalam antri
Jajanan yang kini jadi gunjingan
Melebihi terkenalnya mama jalan
Jepret sini dan jepret sana
Take sebelum dapat giliran
Hingga dekat dengan pujaan
Ini memang menarik masa
Entah di lidah atau mata
Yang telah tergoda
Tiada henti -hentinya sapa
Buat meminta atau menggoda
Bidikan kiri bidikan kanan
Mencari mana letak senyuman
Kadang lupa ama pesanan....
:::: ada yang dihadapkan
Mengeja tentang anggapan
Juga tentang kenyataan
Maafkan jika demikian
Pernah menganggap keadaan
Tidak selalu dimengerti
Bagaimana perasaan terdalammu
Saat harus berjauhan
Kini semakin kuyakini
Tak selalu cara pandangku benar
Tak ada lain dari kata maaf jika begitu
Kelak pasti ada ruang kebahagiaan lain
Yang masih dapat kita perjuangkan
Masih ada
Wajah - wajah tersisa
Menampakkan keraguan
Mungkin kebingungan juga
Usai menganyang sebagian
Hidangan yang disajikan
Mau dibawa kemana lagi
Jika harus berbusana etnumrik
Yang klasik dan unik demikian
Hingga keluar
Bidadari cantik dengan ramah
Menyapa
"Lewat Sini Guys"
Huuuuffss semua dibikin
Salah langkah juga
Salah tingkah
Gerangan apakah
Yang ditunjukkan olehnya
Apakah senyumnya yang...
Bikin........
