Popular Posts
-
Yang ...harapan tetap ada Kelak engkau datang lagi Sebagaimana Engkau adanya Karena Engkau yang paling diminati Salah tidak untuk dicari ...
-
Bersenang-senang dipinggir laut Bahan yang disuka oleh banyak orang selfi dalam banyak pose juga bersama dengan pasir mainan juga berlat...
-
Asal kamu tahu, bahwa semua yang terangkai dalam maksud hati ini tiada lain menangkap ketidakpastian yang melayang-layang sepanjang fajar m...
-
Aku manusia biasa Jangan sembarangan jika engkau akan menceburkan kedalam samudra luas.... Dengan kedalaman dan ombak dasyat Aku bukan manu...
-
Telah kupahami maksudnya Ia ingin memanjakanku Disiapkan rupa macam Perabot berkelas highest..... Speak istimewa Sofa bagian tengah El...
-
betul sekali menemukan maunya ternyata beda banget dengan yang langsung sudah siap di atas meja kental hingga mengkristalnya tetesan k...
-
Tidak bermaksud mengingkari Apalagi mengakui keseluruhan Sebagai milik sendiri... Memang itu darinya Terdengar mudah, sebagian masih suli...
-
Monolog Fiktif Seekor Babi di Pantai Di tengah pesona pantai yang sepi, seekor babi berdiri sambil menatap lautan yang berkilauan, pikiran...
Blogger templates
Blogger news
Blogroll
About
You have given a choice
Haus tidak sama dengan aus
Kalau aus tidak menggunakan huruf "H"
Baik itu yang berupa huruf kecil
Maupun yang dalam bentuk kapital
Jadi huruf yang kedelapan ini
Tidak digunakan diawal kata
Sehingga di dalam menuliskannya
Tentu saja lebih mudah dan membutuhkan
Waktu yang lebih singkat
Lalu jika bukan aus yang ingin dikatakan
Mengapa ia dibicarakan atau sonatas dahulu
Apakah cara ini merupakan hal yang penting juga.... mungkin dan sangat biasa gila ada saja orang yang ingin berkomentar lebih....
Bukankah lebih enak langsung saja...
Guys...!
Haus? MUNUM!
Serunya ngegym saat bisa ngumpul,
hebohnya dances yang baru dicoba bareng.... tak adakah hubungan dengan
Sebuah sebab akibat
Yang layak diperbincangkan
Sembari strap tetap mengelus - elus
Layar.....
Hingga haus lagi
Selagi haus minum...
Bukankah itu juga isyarat kehidupan salah satu sinyal terpenting dari tubuh kita
Yang tiidak semua orang
Mau memandang tubuh kita dengan perspektif yang sama....
Apalagi yang masih kelewat....
Haus....
Pasti yang terbaik dilakukan minum
Minuman yang seha dan tentu saja yang halal.
Seutuhnya telah dibawa
Sesudah ia mengemas
Juga mematangkan
sebulat tekat hatinya
Agar dilihat semua mata
itu katanya....
Sebagia ia bisikkan
jauh sebelum semua
Cukup pelan ia katakan
Kecapan dan anggukan
Adalah jawaban
dengan wajah penuh
arti kepuasan
Akan apa yang ia kerjakan
tanpa perlu menjulingkan
cara pandang yang berlebihan
Seakan ia ucapkan
tanpa ingat dambaan pemirsa
Yang telah merindukan
ia punya senyuman sebagai
sebuah nyatanya kehadiran....
Kiranya sandaran punggung
Semakin condong
Marah tidak akan mengubah
Memelas juga tiada bekas
Memasang ganjal sebuah bantal
Dibunyikan geseran tawar
Wajah tanpa ekspresi lagi
Melumat dodol dingin
Komat -kamit memandangi
Ijasah yang layakkah kini dibanggakan
Ketidakpastian ingin ditinggalkan
Terbayang tempat asal
Yang punya semua
Apa yang dicari disini
Tak juga lebih dari bagian masa lalu