Popular Posts

Blogger templates

Blogger news

Blogroll

About



Telah dilihatnya dari jauh
Kurun waktu yang panjang menempuh juang
Mengerti pada siapa yang mendapat tempat
Untuk mengatakan ujung makna itu hingga ke pangkal
Agar mengerti saat seluruh tubuhnya ikut bernyanyi...

Hilang bentuk baginya hanya suara tawa menyela tabuhan malam
Sekecil gelatik saat hinggap dipucuk bagian rimbun daun pinus
Sesaat saja menari bersama daun-daun itu lalu lompat menghilang
Rimbanya muasal adalah kebebasan menatap langit hingga malam tiba

Menautkan goresan tua dibatang-batang besar berkulit tebal
selayak penghuni tetap melewati puluhan dera musim
Ia yang mengenali dirinya dan yang dicari bukan lagi...
Apa yang tampak di depannya
Juga kepadanya... yang mengerti derap barisan tanpa menapak
Adalah pembawa pesan terpenting baginya dan semua
Mengerti kapan ia meletakkan pada alasnya  

.....

Setiap saat punya 

Kesempatan 

with you 

Me

Cicip 

Alot 

Asin 

Manis 

Pahit 

Mboh 

Lemot 

Nge 

Suk 

Mar 

Ming

Prek 





sepertinya matamu

sudah mengeja

jika itu kini berganti

menuju yang terindah

pada cara yang telah lama

kauharap ada

memantapkan rasa

dalam prasyarat dekat

lekat dan sangat erat

akan ada isinya 

mudah juga enak

di dalam diri....

di dalam lambung penanti

bukan lagi pengandaian semata