Popular Posts
-
Yang ...harapan tetap ada Kelak engkau datang lagi Sebagaimana Engkau adanya Karena Engkau yang paling diminati Salah tidak untuk dicari ...
-
Aku manusia biasa Jangan sembarangan jika engkau akan menceburkan kedalam samudra luas.... Dengan kedalaman dan ombak dasyat Aku bukan manu...
-
Telah kupahami maksudnya Ia ingin memanjakanku Disiapkan rupa macam Perabot berkelas highest..... Speak istimewa Sofa bagian tengah El...
-
Monolog Fiktif Seekor Babi di Pantai Di tengah pesona pantai yang sepi, seekor babi berdiri sambil menatap lautan yang berkilauan, pikiran...
-
Wilayah yang pernah menjadi privat bagiku dalam menilaimu kulewati dan kuteriakkan karena saking sebelnya melihat dirimu yang semakin nyembe...
-
Kulihat di dalam Pada waktu mata sedang tertutup Sudah tidak terang Untuk menggambarkan cahaya Yang datang Mata lain melihat Tangan yan...
-
Bersenang-senang dipinggir laut Bahan yang disuka oleh banyak orang selfi dalam banyak pose juga bersama dengan pasir mainan juga berlat...
-
Asal kamu tahu, bahwa semua yang terangkai dalam maksud hati ini tiada lain menangkap ketidakpastian yang melayang-layang sepanjang fajar me...
-
betul sekali menemukan maunya ternyata beda banget dengan yang langsung sudah siap di atas meja kental hingga mengkristalnya tetesan k...
Blogger templates
Blogger news
Blogroll
About
Buatan baru itu
Bercara yang lama
Mengerti akan pertandingan
Memenangkannya dengan anggun
Elegi kisah tangan mengusap rupawan
Kekar kuat bukan pentas keras
Diatas sebuah ring pertarungan tinju
Penerang - penerang bukan membidik
Cucur keringat dan otot-otot perkasa
Kelembutan yang dibalik mata
Berhasrat mengisi setiap rangkaian
Cakram -cakram penyaji menu
Mengasap sejak subuh hingga mencapai
Hari gelap terkadang sampai kepagi lagi
Tanpa pemecahan pemutar itu berada
Bentuk tertuang kini mengental
Taburan -taburan menyedap melapis
Warna yang baru juga bertambah rasa
Tawa gembira semua mata usai mengecap
Walau kelana belum usai ditengah pesta
Sebagian mata menjauh bukan menyingkir
Mengguratkan eja cerita melengkap lidah
Yang telah dimanjakan olahan bangsawan.
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
0 Comments:
Post a Comment