Popular Posts

Blogger templates

Blogger news

Blogroll

About



Masuk sekantung kecil
Bertepung lengkapnya perasa
Tidak sebanyak ditimbang ukur
Banyak bahan asal didapat
Mana tempat dimana tumbuh

Aduk pelan
Mencampur tangan

Cetak berlanjut
Mengisi waktu diluang hari
pekat ulur hingga mengental
Tetap lembut rupanya ujud 

Masak lanjut api mendesak
Merah bara bentuk barunya 
Arang yang siap disulut percik
Makan sajian usai berlalu
Kisah itu belumlah usai
Kicau Tegar Belantara Kata: Siang Malam Kita: Siang Malam     kapan lagi ya .... Siang datang bergantian dengan malam itu rekaman mata dan pikiran kita ditempat yang sama...